Sukhairi Nasution Dinilai Tidak Etis, Berang di Depan Persidangan

(KABAR TAPSEL) - MEDAN, -- Bupati Mandailing Natal belum bisa memberikan keputusan apa-apa terhadap tuntutan masyarakat Desa Singkuang I, Muara Batang Gadis, Mandailing Natal, Sumut pada saat Forkopimda di Panyabungan, 24 Maret 2023 lalu.

Hapirbin Harahap, MM selaku pembina (IKAPEMAS) mengatakan bahwa  Bupati Madina belum memberikan keputusan yang tepat terhadap permasalahan plasma Singkuang I atau KUD HSB.

"Bupati tidaklah elok berbicara dengan nada tinggi kepada masyarakat Singkuang I atau anggota plasma HSB, karena seharusnya selaku pemimpin atau Bupati Mandailing Natal harus bisa memberikan keputusan yang tepat sehingga masyarakat anggota plasma HSB bisa menerima dengan baik dan para pendemo pun bisa bubar dan dengan tenang menjalankan ibadah puasa, " jelasnya melalui Whatsapp kepada KABAR TAPSEL.

Kemudian, Roinal Putra Nasution,selaku Ketua Ikatan Pelajar Mahasiswa Singkuang (IKAPEMAS), menanggapi bahwa apa yang disampaikan oleh Bupati Madina yang terhormat sangat tidak memberikan keputusan atau kebijakan apa yang diminta terkait tuntutan masyarakat masalah plasma HSB.

"malahan Bapak Bupati mengatakan lebih banyak urusan yang mau diurus dan beliau mengatakan capai mengurus perkara ini saja. Saya rasa tidak elok sebagai pemimpin atau Bupati berbicara seperti itu yang dulunya ia dipilih dari suara rakyat dan sekarang rakyatmu meminta kebijakan yang tepat, " jelasnya kepada Jurnalis KABAR TAPSEL.

Dandi Syaputra selaku Sekretaris Ikatan Pelajar Mahasiswa Singkuang menanggapi apa yang disampaikan  oleh Bupati Madina sangatlah tidak etis dengan suara nada tinggi.

"Seorang pemimpin apakah dengan suara nada tinggi bisa menyelesaikan masalah terkait tuntuan masyarakat Singkuang I, " sesalnya.***